perjalanan alice in chains

 Jerry Cantrell - gitar, vokal
 Mike Inez - bas
 Sean Kinney - drum
 Layne Staley - vokal

Alice In Chains adalah kelompok musik rock berpengaruh yang dibentuk pada akhir tahun 1980-an di Seattle, Washington. Bersama dengan Nirvana, Pearl Jam, dan Soundgarden, Alice In Chains adalah salah satu band paling berhasil dari era grunge.
Pada 1987, Layne Staley bertemu dengan gitaris dan penulis lagu Jerry Cantrell pada sebuah pesta dan mengajaknya untuk bergabung dengan bandnya yang bernama Diamond Lie. Setelah itu teman Cantrell, bassist Mike Starr juga bergabung. Mereka juga merekrut drummer Sean Kinney.
Kelompok ini kemudian mengubah namanya menjadi Alice In Chains, berasal dari salah satu bekas band Staley yang bernama Alice N' Chainz. Setelah menandatangani kontrak dengan Columbia Records pada 1989, mereka merekam beberapa demo dan pada Juli 1990 merilis We Die Young EP.
Setelah merekam berbagai album yang berhasil di pasaran, vokalis Layne Staley terlibat dengan obat-obatan terlarang. Pada 20 April 2002 Staley ditemukan tewas di apartemennya karena overdosis heroin dan kokain. Diperkirakan ia telah meninggal pada tanggal 5 April, yang juga merupakan perkiraan tanggal kematian Kurt Cobain 8 tahun sebelumnya.
Pada 2005, Cantrell, Inez, dan Kinney bergabung untuk sebuah konser amal di Seattle untuk korban tsunami di Asia. Untuk konser ini mereka mengajak mantan vokalis Damageplan, Pat Lachman.

0 komentar:

Posting Komentar

Sample Text

Text Widget

Recent Posts

Download

Blogger templates

Search

Diberdayakan oleh Blogger.

Beranda

Followers

 

Grunge Pekalongan Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger